Banyumas secara resmi berdiri pada tahun 1582 oleh seorang bernama Raden Joko Kahiman yang kemudian menjadi bupati pertama wilayah tersebut. Wilayah ini memiliki slogan 'Rarasing Rasa Wiwaraning Praja'. Nama Banyumas sendiri sebenarnya diambil dari dua kata yakni 'Banyu' dan 'Mas'.
Menurut legenda, dulu di area ini sangat sulit mendapatkan air bersih saat musim kemarau sehingga warga terpaksa mengantri atau kalau pun ingin membeli harganya sangat mahal sampai muncul istilah 'rega banyu kaya mas (harga air sangat mahal seperti emas)'.
Secara geografis, letak Banyumas sangat strategis. Tidak jauh dari perbatasan antara Jawa Barat dengan Jawa Tengah dan juga dilewati oleh berbagai jalan nasional yg sangat penting dan ramai setiap hari.
Sekarang areal ini telah jauh berubah dari areal tertinggal menjadi areal berkembang dgn pembangunan terus - menerus tanpa henti sehingga tak heran bila kemudian mendapatkan banyak perhatian dari berbagai pihak terutama investor. Apalagi memang Banyumas memiliki wilayah cukup luas tetapi pemanfaatan lahannya bisa dibilang belum semaksimal kota besar di sekitarnya.
Padahal jika melihat banyak sektor, Banyumas sangat berpotensi. Alamnya indah, jadi potensi wisata alam sangat besar. Dilewati oleh jalan nasional, dipastikan proses distribusi pabrik tak terganggu bila ada perusahaan industri besar membuka pabrik serta cabangnya. Pun bidang properti, masih tersisa banyak lahan kosong buat dibangun rumah tinggal berbagai macam tipe serta harga.
Itulah sebabnya jika Anda adalah seorang investor, Anda wajib tuk melirik pihak - pihak yg jual tanah di Banyumas baik jual beli tanah dengan luasan standar maupun jual beli tanah dengan luasan super besar peruntukan komersil. Proyeksi keuntungan jika Anda beli tanah dijual disini juga besar. Setidaknya dalam 5 tahun setelah Anda memutuskan tuk beli tanah dijual, profit sudah bisa mulai terasa.
Ditambah, jumlah jual tanah di Banyumas tidak sedikit jadi Anda sebagai calon pembeli pun tidak bakal kesusahan tuk mencari, survei serta menemukan tanah dijual sesuai kriteria yg diinginkan.
Kabupaten Banyumas terletak di Jawa Tengah dan memiliki Purwokerto sebagai ibukotanya. Di dalamnya juga terdapat nama kecamatan yang sama, Banyumas, yg berjarak sekitar setengah jam dari ibukota kabupaten. Kabupaten yang memiliki luas wilayah hampir 1328 kilometer persegi ini memiliki potensi tanah yang sangat menggiurkan karena sebagian besar areanya subur karena terdiri dari dataran tinggi dan lembah Sungai Serayu.
Melihat potensi SDA yang begitu besar, tak salah jika investasi tanah di kabupaten ini menjadi satu prospek yang menjanjikan. Dari listing yang terpampang di website Lamudi, pilihan tanah dijual di Banyumas tersebar di beberapa kecamatan. Daerah terbanyak tanah kavling dipasarkan adalah Purwokerto Kidul dan Kecamatan Banyumas. Anda berminat untuk segera memiliki tanah murah di Banyumas?
Berikut adalah range harga terendah hingga tertinggi yg diambil dari laman Lamudi: kavling seluas 402 meter persegi dijual seharga 290 juta. Jika dihitung per meter persegi, harga jualnya hanya 721 ribu rupiah! Sedangkan harga tanah dijual di Banyumas tertinggi mencapai 6,8 juta / m2 dan terletak di Purwokerto Lor (sebelah Utara).
Sudah beli tanah dijual di Banyumas? Sekarang saatnya Anda jelajahi segala kemungkinan hal yang bisa dilakukan, dilihat atau didapat! Disebabkan oleh lokasinya yang berada di dataran tinggi, maka kabupaten ini memiliki sejumlah tempat wisata alam yang cantik seperti Kebun Raya Baturaden, Pancuran Pitu dan Curug Cipendok. Kabupaten ini juga dilalui jalan yg menghubungkan berbagai kota seperti Tegal, Yogyakarta, Magelang juga Semarang.
Selain itu, jalur kereta api jarak jauh juga melintas di sini. Sehingga, fasilitas di kawasan ini bisa dibilang cukup lengkap, bukan? Untuk urusan pendidikan, area ini juga tidak bisa diremehkan begitu saja karena ternyata lembaga pendidikan mulai dari TK hingga universitas semua ada. Hebatnya lagi, wilayah ini juga mempunyai banyak media massa lokalnya sendiri seperti Satelit Post dan mBanyumasi.
Jual beli tanah sekarang sudah menjadi hal lumrah yang menggiurkan di semua area. Apa tips aman sebelum melakukan kegiatan itu? Pertama, sudah pasti survei lokasi terlebih dahulu. Cocokkan dengan kemampuan dan kebutuhan Anda. Cek juga lingkungan sekitar seperti banjir atau tidak, ada akses jalan raya atau tidak, sarana pendidikan juga kesehatan dekat atau tidak. Kedua, cek pula kelengkapan surat – surat lahan yang mau dibeli.
Bila tidak lengkap, tentunya hal ini akan menjadi masalah di kemudian hari. Ketiga, usahakan agar penjual mau diajak bekerja sama untuk mengurus balik nama sertifikat, seperti misalnya memberi tanda tangan disaat memang dibutuhkan. Bagaimana? Sudah siap berburu tanah dijual di Banyumas?